Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2022

Patah Hati ? Solo Travelinglah Obatnya

Gambar
Patah hati, kosa kata ini sudah terbiasa bagi siapa saja. Karena banyak diantara kita pernah mengalami derita batin yang satu ini. Ini bisa kita lihat betapa banyaknya lirik-lirik lagu berkisah tentang patah hati ini. Memang patah hati banyak membuat orang frustasi bahkan ada yang sampai bunuh diri. Wow kasihan sekali sudah lah di dunia menderita dan kalau bunuh diri katanya masuk neraka pula. Nah apapun alasan anda patah hati, kata solo traveling, atau traveling seorang diri adalah obat mujarabnya. Dilansir dari liputan 6.com Fitriana Monica Sari memberikan beberapa bukti bahwa solo traveling adalah obat mujarab buat orang yang patah hati. Kenapa? Simak berikut ini :   1. Bisa Bikin Lebih Mensyukuri dan Menghargai Hidup Patah hati memang memang tidak menyenangkan, di mana kamu bisa saja terpuruk dan larut dalam kesedihan yang panjang. Perasaan seperti ini akan membuat suasana hati Anda menjadi buruk dan selalu merasa sedih. Anda mungkin saja merasa menjadi orang yang paling malang

Pengalaman-Pengalaman Para Travelers yang Berkesan

Gambar
Tak bisa disangkal traveling merupakan kegiatan yang menarik dan mengasikkan. Hampir semua orang menyukai traveling karena dengan traveling akan membuka cakrawala kita tentang keindahan alam yang begitu mengagumkan serta memperoleh pengalaman yang berkesan. Berikut ini saya kutipkan beberapa pengalaman para travelers yang di muat di majalah WODERLUST. 1.       Traveling Sendirian Apa enaknya traveling sendirian tanpa ditemani seorang pun? Yang jelas traveling sendirian kita mempunyai kebebasan mutlak. Tidak perlu membuat kesepakatan, tidak keterikatan pokoknya kamu bebas menentukan apa saja. Memang traveling sendirian kadangkala mendatangkan rasa takut dan gentar sesampainya kita di daerah yang asing sama sekali. Untuk itu kita harus mengandalkan akal  sendiri, tetapi kita dapat melakukan apa pun yang kita inginkan – dan kita mungkin menemukan lebih banyak tentang diri kita di sepanjang jalan. Di mana objek traveling sendirian yang cocok ? Kalau untuk luar negeri  yang aman

Taman Nasional Alas Purwo Sebagai Objek Wisata

Gambar
  Pada postingan yang lalu kita sudah bahas Taman Nasional Alas Purwo sebagai objek yang kental dengan nuansa mistiknya. Namun pada postingan ini kita melihat taman nasional ini dari sisi yang lain yaitu sebagai objek wisata yang digandrungi oleh para wisatawan baik yang dari dan luar nusantara. Berbagai kekayaan flora dan fauna bisa kita temukan di Taman Nasional  yang berlokasi di Kecamatan Tegaldlimo dan Kecamatan Purwoharjo, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Pohon bamboo yang mendominasi hutan ini ada 13 species. Bahkan, salah satu spesiesnya yakni bambu manggong merupakan jenis endemik yang hanya bisa kamu temui di kawasan Taman Nasional Alas Purwo dan sekitarnya saja. Selain itu, juga terdapat 26 jenis mangrove sejati dengan dua jenis tumbuhan mangrove yang termasuk dalam jenis langka global yaitu Ceriops decandra dan Scyphiphora hydrophyllacea . Dengan keragaman ekosistem tersebut, Taman Nasional Alas Purwo menjadi rumah dari berbagai satwa yang bisa dibagi menjadi tiga k

Taman Nasional Alas Purwo, Hutan yang Berbau Mistik

Gambar
Pernah suatu ketika, ketika naik bus umum dari Banyuwangi menuju Jember, bus melewati hutan yang jalannya berkelok-kelok penuh tikungan. Yang menarik perhatian saya adalah setiap tikungan ada wajah tua, pria maupun wanita yang berdiri dipinggir jalan seolah memberi tahu kenderaan yang lewat jika didepannya ada kenderaan lain. Diantarnya ada juga yang muda dengan disertai balita. Nampaknya mereka itu mengharapkan uang recehan dari penumpang yang lewat. Kesan saya yang pertama inilah wajah kemiskinan di tanah air kita. Ketika sudah berlalu dari sana saya bertanya pada seseorang, daerah hutan dengan jalannya ysng berliku-liku itu daerah mana. Jawabannya sungguh diluar dugaan saya. Ia mengatakan itu ALAS PURWO. Saya agak ragu juga. Sebab Alas Purwo hutan yang terkenal itu katanya didominasi oleh pohon bamboo. Tapi dipinggir jalan itu saya tidak melihat rimbunan pohon bamboo. Sayang saya lewat di hutan itu dengan bus umum sehingga tidak bisa minta berhenti untuk mengambil satu dua foto. A