MENZIARAHI KUBURAN PAHLAWAN SENTOT ALI BASYA DI BENGKULU
Kapan saja kita berbicara tentang perang Diponegoro, nama Sentot Ali Basya pasti tidak akan terabaikan. Karena tokoh yang satu ini memegang peranan penting dalam pertempuran yang maha dasyat di Jawa itu yang menguras energy dan keuangan pemerintah Belanda. Dan sekarang pahlawan yang dijuluki Belanda Napeleon Jawa itu terkubur di Bengkulu jauh dari tanah kelahiran dan sanak saudaranya. Suka traveling tapi uang terbatas. Ini solusinya, dapatkan Income Rp.800 Juta,- Dari Bisnis Iklan Silahkan klik : https://muslimpromo.com/?ref=8076 Sentot Alai Basya adalah seorang Panglima Perang Diponegoro. Ia menjadi panglima perang dalam usia yang sangat muda yaitu 17 tahun, sebaya dengan anak SMA sekarang. Namun, meskipun ia anak muda keberhasilan pasukan yang dipimpinnya dalam berperang, cukup membuat Belanda kewalahan. Seandainya saja Tuanku Imam Bonjol di Sumatra tidak bersedia berdamai dengan Belanda ketika itu, saya yakin Belanda terusir dari Nusantara ini antara...