Ingin Traveling Tanpa Merobek Kantong? Ikuti Tips Berikut Ini!
1. Kenali Destinasi Hemat
Biaya:
Memilih destinasi dengan biaya
hidup yang lebih rendah dapat berdampak signifikan pada anggaran perjalanan kita.
Kalau di Jawa kota yang biaya kehidupan yang agak irit adalah Yogyakarta,
Bandung, Solo, dan Malang. Kalau di Asia dari yang pernah saya kunjungi
Malaysia, Thailand dan Philipina. Sedangkan Jepang, Singapura termasuk yang
mahal.
2. Rencanakan dan Pesan Lebih
Awal:
Spontanitas itu menyenangkan, tetapi merencanakan jauh-jauh hari dapat
menghemat sejumlah besar uang. Memesan penerbangan dan akomodasi jauh di muka
sering kali menghasilkan harga yang lebih rendah. Bersikaplah fleksibel dengan
tanggal perjalanan , karena terbang di hari kerja atau selama musim sepi dapat
lebih mengurangi biaya. Yang penting di ingat traveling pada akhir tahun atau
tahun baru, apalagi menjelang idul fitri biaya akan melambung beberapa kali
lipat.
3. Pertimbangkan Akomodasi
Alternatif:
Sementara hotel dapat mahal, akomodasi alternatif seperti hostel,
guesthouse, atau sewa liburan dapat memberikan opsi yang nyaman dan ramah
anggaran. Platform seperti Airbnb dan Hostelworld menawarkan berbagai pilihan
untuk memenuhi berbagai preferensi dan anggaran. Jadi sebelum berangkat kita
hendaknya sudah punya daftar penginapan yang murah dari kota-kota yang kita
tuju dari hasil penelusuran di medsos.
4. Bawa Barang Hanya yang
Diperlukan.
Bawa hanya barang-barang penting
dan pilih pakaian yang serbaguna untuk menghindari biaya bagasi berlebih.
Pertimbangkan menggunakan ransel kecil untuk menghemat biaya bagasi dan
bergerak dengan lebih bebas. Selain itu, bawa botol air yang dapat diisi ulang
dan camilan untuk menghindari pengeluaran pada barang yang mahal di tempat
wisata.
5. Jelajahi Aktivitas Gratis
atau Berbiaya Rendah:
Banyak destinasi menawarkan berbagai aktivitas gratis atau berbiaya
rendah. Manfaatkan tur berjalan kaki di kota, kunjungi taman-taman umum, dan
jelajahi pasar lokal. Teliti acara dan festival lokal, yang sering memberikan
pengalaman otentik tanpa biaya besar.
6. Gunakan Transportasi Umum:
Dengan adanya Gojek, GoCar dan sejenisnya ditambah lagi dengan adanya bus
trans metro di setiap kota biaya trasportasi dalam kota sekarang ini menjadi
sangat murah. Contohnya di Jakarta. Terminal bus sekarang ada di Pulau Gebang.
Itu sangat jauh dari Jakarta. Kalau kita naik taksi mungkin biayanya lebih 150
ribu rupiah. Tapi dengan adanya trans metro dengan uang 4 ribu kita sudah
sampai ke Jakarta. Jadi kalau kita pergi ke suatu objek wisata kalau tidak ada
jalur bus kota kita naik gojek dulu ke tempat nunggu bus kota atau trans metro.
Kemudian barulah kita nikmati bus yang murah meriah dan mewah itu. Semua trans
Metro pakai AC lho. Tidak hanya lebih ramah anggaran, tetapi juga memberikan
kesempatan untuk mengalami kehidupan lokal dan berinteraksi dengan sesama
pelancong.
7. Makan Seperti Orang Lokal:
Hindari restoran yang ditujukan untuk wisatawan dan pilih tempat makan
lokal dan warung makan pinggir jalan. Tidak hanya makanan sering lebih otentik,
tetapi juga ramah anggaran. Nikmati masakan lokal untuk sepenuhnya meresapi
budaya tanpa membuat kantong bolong. Kecuali kalau ke Sumbar, biasanya makanan
di pinggir jalan dan di tenda-tenda itu relative lebih mahal dari rumah-rumah
makan, restoran-restoran yang berkelas.
8. Pantau dan Kelola Pengeluaran:
Catat
pengeluaran Anda untuk tetap berada dalam anggaran. Gunakan aplikasi dan alat
yang membantu Anda mengelola pengeluaran, dan berhati-hatilah terhadap
pembelian yang tidak perlu. Dengan tetap disiplin secara finansial, Anda dapat
membuat dana perjalanan Anda bertahan lebih lama.
Komentar