BERKUNJUNG KE BENTENG ANOE ITAM DI SABANG ACEH



Meskipun namanya benteng, namun jangan bayangkan benteng-benteng yang didirikan oleh penjajah seperti Belanda dan Ingris semisal benteng Marborogh di Bengkulu yang berdiri kokoh dan gagah; menakutkan sebagai lambng penindasan dari penjajah. Benteng Anoe Itam, tersembunyi di bawah sebuah bukit nyaris tidak kelihatan.


Suka traveling tapi uang terbatas. Ini solusinya, dapatkan Income Rp.800 Juta,- Dari Bisnis Iklan
Silahkan klik :
https://muslimpromo.com/?ref=8076
 



Waktu berkunjung ke Jepang beberapa tahun yang lalu, seorang teman mengatakan bahwa bangsa Jepang ini hampir sama dengan tikus. Mereka suka membuat-buat lobang di tanah. Hampir semua stasion kereta api di Jepang berada di bawah tanah. Dan jalur kereta api juga banyak di dalam tanah. Makin cepat keretanya makin jauh jalurnya di bawah tanah. Sedangkan di atas permukaan tanah gedung-gedung tinggi menjulang. Sehingga kami bertanya pada orang Jepang, mana yang lebih dahulu dibangun, gedung yang tinggi atau stasiondan jalur kereta api  yang ada di bawahnya. Jawaban mereka tidak masalah, bisa saja gedung diatas tanah duluan ataupun infra struktur yang dibawah tanah.


Begitulah peninggalan mereka di tanah air, lobang-lobang seperti yang dikerjakan oleh tikus, yang paling terkenal bagi kita si Sumatra ini lubang jepang di Bukittnggi. Demikian juga Benteng Anoe Itam di Pulau Sabang Aceh ini, juga hasil kerja mereka yang mirip tikus itu alias lobang dalam tanah.

Kalau sekedar bentengnya, mungkin orang tidak akan banyak berkunjung ke Benteng peninggalan Jepang di Sabang ini, Namun karena  alam sekitarnya menyuguhkan pemandangan laut yang sangat indah maka Benteng Anoe Itam ini merupakan destinasi wisata favorite di Sabang.
 
Lokasi benteng  berdampingan dengan Pantai Anoi Itam, karena itulah benteng ini diberi nama dengan Benteng Anoi Itam. Dan benteng itu berada dalam sebuah bukit  yang dikelilingi oleh anak tangga membuat pengunjung ingin segera melangkahkan kaki mendakinya. Sepintas lalu orang tidak akan tahu bahwa di dalam bukit itu ada Benteng. Bukan saja karena di dalam tanah, namun pemandangan juga di halangi oleh pohon-pohon yang teduh dan rindang. Hanya saja di puncak bukit ada lempangan beton ukuran 2 meter persegi mirip tapal kuda dan ada lobang kecil yang mungkin berfungsi untuk mengawasi laut luas yang terbetang di sana.

Menyusuri lorong-lorong yang berada di dekat bukit, maka pengunjung akan menemukan benteng-benteng kecil yang memiliki ukuran sekitar 1,5 x 1,5 meter yang tertanam di dalam tanah. Kemudian jika melanjutkan perjalanan akan menemui pula di penghujung lorong dan bertepatan di atas bukit, terdapat sebuah benteng dengan latar belakang yang menghadap ke arah laut Selat Malaka yang terbentang luas. Terdapat juga beberapa titik peninggalan bekas benteng yang menjalar di sepanjang laut dan hampir sekitar 100 meter dan dihubungkan dengan jalan yang hampir mirip dengan jalan setapak dan memiliki lebar sekitar satu meter. Jalan ini pula tetap terlihat kokoh padahal usia jalan ini hampir setengah abad lebih.

Jika berdiri di atas benteng yang berada di atas bukit maka akan terlihat dengan jelas pemandangan laut lepas yang membentang luas. Boat dan perahu-perahu nelayan akan terlihat dan menjadikan penghias pemandangan yang begitu menakjubkan. Hempasan ombak laut yang menerjang batu karang membuat alunan bunyi alam dan suasana begitu mengagumkan. Bagi para pengunjung pemandangan seperti ini dapat menghilangkan segala kepenatan yang ada akibat dari rutinitas bekerja sehari-hari. Pemandangan yang begitu indah dan terlihat jelas garis pesisir pantai dan bentangan pohon nyiur yang berderet rapih membuat para pengunjung berdecak kagum akan keindahan yang ditampilkan dari atas sini.

Di atas bukit terlihat hamparaan rerumputan hijau bak permadani ditambah dengan terpaan angin laut yang terasa sejuk menjadikan kenikmatan tersendiri bersantai di atas bukit ini. Tempat yang satu ini memang sungguh luar biasa. Lukisan dari Sang Pencipta yang tiada duanya. Untuk masalah kebersihan, di kawasan ini juga patut diberi jempol. Karena di kawasan ini terlihat sangat bersih dan terbebas dari sampah, baik sampah dari pengunjung maupun sampah dari dedaunan kering.

Terdapat banyak sekali spot berfoto, salah satunya diantara batuan karang. Selain itu juga di lokasi ini para pengunjung juga dapat menikmati keindahan matahari senja ataupun matahari terbit yang begitu memukau. Nah bagi para penggila atau pemburu keindahan sunset dan sunrise maka tempat ini wajib anda masukan ke dalam list tujuan wisata yang harus anda dikunjungi.
Catatan :
1.      Naskah di lengkapi dari https://www.tempat.co.id/wisata/Benteng-Anoi-Itam
2.      Bebeberapa gambar diambil dari google

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pada Suatu Sore di Taman Kota Tugu Pejuang Pintu Rimbo Lubuk Sikaping Pasaman Sumatra Barat

Melihat Keajaiban Alam Kabupaten Lingga Kepulauan Riau: Menjelajahi Pesona Pulau-pulau Indah dan Pantai yang Menakjubkan

Traveling Seru dengan Road Trip