Alun-Alun Kota Malang Tempat Bersantai Berbagai Kelompok Umur
Lewat pukul sepuluh malam Bus yang membawa saya dari Jember memasuki terminal Kota Malang. Berarti sekitar 6 jam tempo perjalanan dari Jember ke Malang. Teman yang dulu tetangga saya di Rumbai Pekanbaru dan sekarang buka rumah makan di Malang belum datang menunggu di Terminal. Keadaan terminal agak sunyi. Beberapa taksi datang menawar kan diri dan saya tolak dengan sopan
Tak berapa lama kawan tersebut muncul dengan mobil fortunernya. Berarti dia sukses merantau ke Kota Malang ini. Ketika itu hujan baru saja reda maka jalanan aspal yang di lalui dan diterangi lampu jalanan dan sorot lampu mobil masih terlihat basah.
Malam itu kami mengobrol panjang tentang pengalamannya merantau di Kota Malang ini. Ia menceritakan perkembangan usahanya dari awal sampai sekarang ini. Paginya saya ikut dia mengantar anaknya yang sekolah SMP dan SMA di sekitar Universitas Brawijaya. Pulang situ ia mulai buka kedai nasinya “ Rumah Makan Keluarga Masakan Padang” Dan dia berjanji sorennya nanti setelah menjemput anaknya pulang sekolah akan mengajak saya untuk bertamasya ke kota Batu.
Bersamaan dengan saya masuk beberapa rombongan anak SD dengan pakaiaan olah raga sekolah yang bewarna-warni. Mereka diiringi oleh guru mereka. Rupanya Alun-alun kota Malang ini juga tempat praktek olah raga beberapa sekolah sekitarnya. Pada suatu bagian ada tempat duduk bertingkat-tingkat seperti di stadion yang terbuat dari semen puluhan orang lelaki diatas umur lima puluhan baru datang dengan sepeda. Mungkin mereka sudah berjalan keliling-keliling kota dengan sepeda itu. Mereka melakukan peregangan dan senam-senam ringan di situ.
Berbagai fasilitas lain juga ada di alun-alun itu sehingga kebutuhan penunjung terpenuhi. Toilet atau kamar kecil yang portabel alias bisa perpindah-pindah terdapat pada sebuah pojok. Tempat selfie ada juga. Namun saya banyak mengambil foto-foto mereka yang melakukan aktifitas di sana.
Sungguh menyenangkan kalau sebuah kota punya alun-alun atau taman yang bisa dinikmati oleh berbagai kelompok umur. Mulai dari anak-anak, balita, remaja orang dewasa dan bahkan mereka yang sudah melewati umur 50 an juga beraktifitas di sana. Fasilitas yang memadai disediakan pula sehingga pengunjung betah berlama-lama berada di sana
Komentar